Berita F1: Tes Beban Baru Tidak Akan Berdampak ke Red Bull

Dalam kolom berita F1 terbaru ltxcn.top, konsultan Red Bull Helmut Marko mengklaim pengenalan tes beban sayap belakang mul🎶ai GP Prancis tidak akan berpengaruh ke performa Red Bull atau Max Verstappen. Dan berbagai berita singkat lainnya dari ajang Formula 1.
- Konsultan Formula 1 Red Bull Helmut Marko yakin tim lain seperti Alpine akan berpotensi lebih terpengaruh oleh pembatasan 'sayap lentur' yang dikabarkan mulai berlaku mulai🥀 GP Prancis dan seterusnya.
Dalam sebuah wawancara dengan , Marko mengungkapkan Red Bull kemungkinan akan dipa𓃲ksa untuk membuat perubahan kecil sebagai hasil dari tes yang lebih ketat, meskipun ia berharap itu tidak berdampak pada peluang gelar Max Verstappen.
- Ketua Grand Prix Australia Andrew Westacott "yakin" balapan akan dilanjutkan pada November. , dia berkata: “Kita semu🌼a menggunakan sistem untuk 21 November untuk acara Formula Satu.
“Kami bekerja sangat, sangat erat bersama dengan pemerintah Victoria ♒dalam setiap aspek dari rencana aman COVID dan juga pengaturan untuk internasional.
“Seperti yang dapat Anda bayangkan, ini adalah sesuatu yang sangat, sangat kompleks, ini 💧masih dalam proses, dan kami sedang bekerja dengan pemerintah Victoria ... pada setiap detailnya sekarang.”
- CEO Williams Jost Capito mengatakan dia tidak 🌃akan meminta maaf seandainya dia berada di posisi George Russell setelah kecelakaannya dengan Valtteri Bottas di Grand Prix Emilia Romagna. ( )
)- Mantan bos tim෴ F1 Eddie Jordan menyebut Hamilton sebagai pembalap terhebat sepanjang masa. ( )
- Daniel Ricciardo dari McLaren telah mengakui bah🏅wa dia tertarik untuk mencicipi IndyCar di beberapa titik. ( )

Joining&🐈nbsp;ltxcn.top in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articl⭕es on the site.