Leclerc Menantikan Pertarungan Tiga Tim pada Musim 2023

Mercedes menghadapi awal yang sulit pada musim 2022, terganggu masalah porpoising dengan mobil W13 di tengah perubahan regulasi te🎐knis F1.
Setelah itu teratasi, The Silver Arrows mulai merangkak nai🍒k, mereka mengamankan finis 1-2 di Grand Prix Sao Paulo den𝐆gan George Russell membukukan kemenangan pertamanya.
Dan untuk sebagian besar paruh kedua, Mercedes kerap mengungguli Ferrari, bahkan sempat mengancam posisi kedua Scuderia di kla𒆙semen konstruktor.
Berbicara pada malam penyerahan hadiah FIA pada b﷽ulan Desember, Charl🦹es Leclerc meyakini Mercedes akan berada dalam pertarungan untuk tahun 2023.
"Saya p🀅ercay🎉a bahwa Mercedes akan ada dalam pertarungan," ujarnya. "Kami sudah melihat seberapa besar peningkatan mereka dari balapan pertama ke balapan terakhir. Saya berpikir mereka memahami apa kesalahan mereka.
"Biasanya, ini merupakan pertanda bahwa itu [Mercedes] akan membaik. Jadi, mudah-mudahan akan terjadi pertarungan tiga tim tahun depan.⛦"
Ketika ditanya lagi apak𝄹ah dia memilih pertarunganꦉ tiga arah di baris depan ketimbang dua tim, Leclerc menekankan: "Tentu saja."
"Tapi tidak hanya saya, saya pikir semua orang," lanjutnya. “Saya pikir semakin banyak mobil yang terlibat, semakin dekat mobilnya, semakin bahagia pembalapnya, karena s💖aat itulah hal itu menjadi menarik.”

S🦹etelah gagal pada tahun 2022, Leclerc akan kembali mengejar gelar pertamanya pada tahun 2023, dan yang pertama bagi Ferrari sejak Kimi Raikko🦄nen (2007).
Leclerc kembali dipasangkan bersama Carlos Sainz untuk musim ketiga beruntun. Namun, mereka akan dipimpin Team Principal baru, Frederic Vasseuꩵr, yang menggantikan Mattia Binotto.

Joining ltxcn.t♛op in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, De📖rry oversees most of the Indonesian articles on the site.