Brown Tekankan Lagi Kekhawatiran akan Aliansi Red Bull-AlphaTauri

CEO McLaren Zak Brown menegaskan kembali kekhawatirannya atas aliansi yang lebih erat antara Red Bull dan AlphaTauri untuk tahun 2024. 
Zak Brown (USA) McLaren Executive Director. Formula 1 World Championship, Rd 17, Japanese Grand Prix, Suzuka, Japan,
Zak Brown (USA) McLaren Executive Director. Formula 1 World Championship, Rd 17, Japanese…

AlphaTauri - yang berganti nama 𝔍untuk musim mendatang - akan lebih banyak hadir di Inggris, dibandingkan diꦓ Italia, untuk memperdalam kerjasama dengan Red Bull.

Mengingat musim dominan Red Bull pada tahun 2023, ada kekhawatiran bahwa AlphaTauri bisa mendapatkan keuntungan signifikan dari kemitraan ini dengan pengetahuan ekslusif yang aཧkan mereka dapatkan.

Ini bukan pertama kalinya Brown menyuarakan ketidaksetu𝐆juannya terha🐼dap aliansi Red Bull-AlphaTauri.

“Saya pikir se♔muanya sudah cukup jelas mengenai peraturannya,” kata Brown. “Namun, menurut saya peraturan tersebut perlu ditinjau dan diubah dengan cepat. Saya pikir kepemilikan tim AB sekarang sudah ketinggalan jaman karena alasan peraturan tersebut diberlakukan bertahun-tahun. yang lalu.

“Itu terjadi sebelum kami memiliki batasan anggaran dan kesenjangan besar a🍬ntara anggaran kami, anggaran Mercedes, dan Force India di dunia. Itu dimaksudkan un🃏tuk membantu tim yang lebih kecil.”

Daniel Ricciardo (AUS ) AlphaTauri AT04 dan Sergio Perez (MEX) Red Bull Racing RB19 berebut posisi.Dunia Formula 1
Daniel Ricciardo (AUS ) AlphaTauri AT04 dan Sergio Perez (MEX) Red Bull Racing RB19 berebut…

Brown yakin dengan adanya batasan angga𝓀ran F1, kebutuhan kolaborasi antar tim akan berkurang.

“Sekarang kita memiliki batasan anggaran yang saya yakin semua orang bisa mencapainya, ini adalah lapan🎃gan bermain yang jauh lebih adil secara finansial [dan] setara,” tambahnya.

“Oleh karena itu kita perlu menjaga keadilan bagi para penggemar dan keadilan bagi olahr🉐aga. Menggabungkan tim, menurut saya, bertentangan dengan definisi konstruktor.”

Read More