Bottas: Mercedes 'tertidur' dengan strategi F1 yang "jauh dari ideal"

Valtteri Bottas mempertanyakan keputusan strategis Mercedes𒁏 setelah dikalahkan oleh Max Verstappen di HUT ke-7🍸0 Grand Prix.
Keputusan Pirelli untuk membawa ban yang lebih lembut ke balapan akhir pekan ini tampaknya menjadi keputusan yang🍸 mahal bagi Mercedes karena itu berjuang keras dengan terik dan degradasi ban.
Bottas berhasil mempertahankan keunggulan atas Verstappen di tugas pertama, tetapi setelah berhenti di ronde kedua, ia denga🍬n mudah dikalahkan oleh pemain asal Belanda itu di sekitar sisi luar Luffield.
Dia kemudian disalip oleh Hamilton untu🐲k te🍨mpat ketiga.
Berkaca ♒pada balapa𒁃n, Bottas tampak mengkritik keputusan strategi Mercedes.
"Ya, sangat membuat frustrasi," kata Bottas. “Jelas, mulai dari pole dan finis ketigꦚa, itu tidak ideal. Sebagai tim kami tertidur di beberapa titik, ketika Max berada di depan kami dan strategi saya jauh, j🌳auh dari ideal, jadi kami harus banyak belajar mulai hari ini. "
Bottas🐼 dan Verstappen berhenti bersama pada Lap 32 tetapi pembalap Finlandia itu tidak mampu mengimbangi Red Bull karena begitu dia mencoba mendorong, ban "hancur berantakan".
"Tentu saja saya mencoba, jika ada kesempatan, untuk mengimbangi Max, tapi begitu saya mulai mendorong, men꧟jelang akhir, bannya hancur," tambah Bottas. Ada banyak ban yang melepuh pada kami hari ini dan sepertinya Red Bull tidak memilikinya, j♑adi mereka jelas memiliki keunggulan di sana.
Hasil tersebut berart𝔍i Bottas duduk di urutan ketiga dalam kejuaraan pembalap, empat poin di belakang Verstappen di urutan keduꦗa dan 34 poin di belakang rekan setimnya Hamilton.