Kebocoran Ban 'Aneh' Jauhkan Giovinazzi dari 10 Besar

Setelah menjadi bintang dengan menempati posisi ketujuh dalam kualifikasi di Zandv🎃oort, Antonio Giovinazzi berharap bisa mengantongi poin pertamanya seꦑjak Monaco.
🔯Pembalap Italia itu turun ke urutan 𒁃kesepuluh pada lap pembukaan dan tak lama setelah pit stop pertamanya, Alfa Romeo memanggilnya lagi karena ada masalah, diduga mengalami kebocoran.
Berbicara setelah balapan, Giovinazzi mengatakan dia tidak tahu bagaimana dia mendapatkan kebocor♏an ban.
"Kami memiliki tusukan di bagian belaka𒁃ng kanan, tapi kami tidak tahu me🏅ngapa," katanya. “Saya pikir setelah itu, balapan berakhir karena kami melakukan satu perhentian lebih banyak daripada yang lain dan kemudian itu menjadi sulit
“Kami berada d🗹෴i poin pada saat itu. Sangat sulit untuk dikatakan, tetapi sampai saat itu, kami berada dalam poin.”
Giovinazzi menjadi salah satu korban dari start menakjubkan Fernando Alonso saat pembalap Spanyol itu meraih dua tempat di lap pembuka. Berkaca pada awal balapan, dia berkata: “Sa🐈ya mencoba [untuk🔜 mempertahankan posisi].
"Bisa oke, 💞tidak bisa, tapi setidaknya saya sudah mencoba. Saya tidak tahu jujur apakah dia memiliki seseorang di sebelah kanan tetapi yang pasti, agak terlalu agresif.”
Pembalap Italia itu mengatakan menyalip itu sulit karen🥃a sulitnya mengikuti di Zandvoort.
“Sulit, terutama untuk menguntit,” jelas Giovinazzi. “Tikungan 7, 8, 9, dalam kecepatan tinggi sungguh mengerikan. Tidak ada kesempatan untuk menyalip. Sejujurnya sudah di F3 sangat sulit untuk menyalip pada tahun 2015, ini&nbsꩲp;trek yang sulit untuk menyalip.”

Joining ltxcn.top&nb🗹sp;in 202꧂1 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.