Bagaimana Mercedes menulis ulang sejarah F1 dengan gelar ketujuh yang luar biasa

Mercedesꦏ merebut gelar juara konstruktor Formula 1 ketujuh berturut💮-turut menyusul finis 1-2 di Emilia Romagna Grand Prix.
Menjelang balapan akhir pekan ini di Imola, tim Jerman hanya membutuhka🅰n tempat keempat untuk mengamankan rekor gelar konstruktor ketujuh.
Lewis Hamilton memastikan kemenangan yang nyaman, setelah memanfaatkan perpan♈jangan waktu pembukaan dengan ban medium yang memungkinkan dia untuk mengalahkan rekan setimnya Valtteri Bottas - yang menderita kerusakan lantai sepanjang balapan.
Mercedes berada di jalur untuk finis 1-3 sampai Max Verstappen meng🎶alami kerusakan ban kanan-belakang, mengakibatkan periode Safety Cari terlambat.
Kemenangan terakhir Mercedes pada tahun 2020 berarti kini memegang rekor langsung untuk gelar ko🍎nstruktor berturut-turut, dengan rekor dibagikan dengan Ferrari pada enam masing-masing sebelum musim ini.
Kemenཧangan terakhirnya berarti kemitraan Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas telah mengklaim empat gelar konstruktor berturut-turut - menyamai empat gelar konstruktor Sebastian Vettel dan Mark Webber untuk Red Bull antara 2010 dan 2013.
Duo Mercedes saat ini harus merebut gelar 2021 - seandainya Hamilton menandatangani konᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚ𒀱ᩚᩚᩚtrak baru dengan Mercedes - untuk menyamai rekor lima Michael Schumacher dan Rubens Barichello saat Hamilton dan Bottas ingin menjadi pasangan rekan setim paling sukses di F1 dalam hal gelar konstruktor.
Sejak diperkenalkannya mesin 📖hibrida V6 pada tahun 2014, Mercedes telah memenangkan setiap gela🤡r pengemudi dan konstruktor.
Lewis Hamilton telah memenangkan lima (2014, 2015, 2017, 𓄧2018 dan 2019), sementa✃ra Nico Rosberg mengklaim yang lain pada 2016.
Pembalap Inggris itu akan memenangkan kejuaraan pembalap tahun ini saa🅷t ia memimpin rekan setimnya di Mercedes, Valtteri Bottas dengan 86 poin dengan empat balapan tersisa.
Hamilton sekarang bersiap untuk merebut ꦇgelar ketujuh༒nya di Istanbul Park kali berikutnya di Grand Prix Turki.