Setelah menimbang lima opsi sebagai venue, akhirnya Ancol dipastikan sebagai venue Jakarta🌺 E-Prix, yang akan digelar Juni 2022.

Hal ini dipastikan dalam Konferensi Pers yang dihadiri oleh Ketua Organizing Committee Formula E Jakarta 202ꦍ2 Ahmad Sahroni bersama dengan Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Widi Amanasto, da🐟n Direktur Utama PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. Teuku Sahir Syahali.

Dalam acara yang digelar pada Rabu (22/12) pagi, Sahroni mengatakan ada beberapa faktor yang menjadikan Ancol sebagai lokasi yang dip༒ilih, mulai dari lokasi yang ikonik dan tidak mengganggu fasilitas umum, fak🌳tor utama yang membuat Monas atau Sudirman tidak dipilih sebagai venue.

“Untuk ajang Formula E yang Insya Allah akan digelar pada Bulan Juni mendatang, berdasarkan keputusan dan assessment bersama FEO (Formula E Operations) dan FIA (Fédération Internationale de l'Automobile), lokasinya sudah ditentukan yaitu di daerah Ancol, Jakarta Utara," ujar Syahr💃oni.

"Adapun beberapa hal yang menjadi pertimbangan 🅺kami dalah venue yang ikonik, yang khas Jakarta, namun juga sesuai dengan standar FEO dan FIA. Selain itu, pertimbangan lainnya adalah tidak mengganggu fasilitas umum.

"Seperti kita k🧔etahui, jika diadakan di area Gelora Bung Karno maupun Sudirman, maka dibutuhkan penutupan selama beberapa hari, dan hal itu tentunya tidak memungkinkan. Begitu juga di Monas.”

Sahroni juga menjelaskan bahwa Sirkuit untuk Jakarta E-Prix akan segera dibangun dengan spesifikasi dওari FEO dan FIA, dengan target penyelesaian pada April 2022, atau dua bulan se꧋belum event.

“Track E-Prix adalah track jalan raya, jadi spesifikasinya mirip jalan raya. Lokasi pembuatan track sudah relatif padat dan rata, sehingga pengerjaan track akan dapat dilakukan dengan cepat. Sela🍨njutnya untuk paddock, stage dan grandstand sifatnya semi permanen sehingga hanya perlu satu bulan saja untuk bongkar pasang,” lanjutnya.

Sekilas soal trek Jakarta E-Prix

Berada di kawasan Pantai Karnaval Ancol, Jakarta International E-Prix Circuit memiliki layout clockwise dengan panjang total 2,4 kilometer, lebar 12 meter dan panjang lintas♐an lurus 600m.

Berbeda dari kebanyakan trek Formula E yang memiliki layout stop and go, 🐎Sirkuit A🧸ncol memiliki karakteristik cepat, di mana mayoritas dari 18 tikungan memiliki sifat flowing, menghadirkan prospek balapan yang lebih dinamis, meski secara bersamaan mengurangi titik overtake yang biasa terjadi di tikungan patah.