Bastianini Ungkap Penyesalan Terbesarnya Bersama Ducati

Enea Bastianini telah mengakui sa💞tu penyesalan besar dari tugasnya di Du🅘cati.

Ducati
Ducati

Enea Basti﷽anini akan menyerahkan kursi pabrikan Ducati mili๊knya kepada Marc Marquez, dan akan menuju proyek Tech3 milik KTM yang telah dirombak untuk musim 2025.

Ini mengakhiri periode dua tahunnya di tim resmi Ducati yang tidak pernah mencapai potensi penuh💮nya.

"Saya 🅺tentu akan mengambil banyak pengalaman," kata Bastianini kepada . “Katakan saja ini adalah empat tahun yang sangat baik, dengan pasang surut.

“Kadang, kalau mau, kita bisa bilang kalau saya tidak muncul ke dalam💧 situasi itu, jadi aku punya banyak hal yang bisa disesali.

“Tetapi ada juga banyak kegembiraan dan saya mengalami banyak momen i🤪ndah.”

Bastianini memenangi tujuh Grand Prix dan dua💜 Sprint Race dengan Duca𝔉ti.

Saat bersmaa Gresini tahun 2022, ia memenangk☂an jumlah balapan terbanyak kedua di belakang juara Francesco Bagnaia yang memberinya promosi ke tim pabrikan di atas Jorge Martin.

Namun tahun 2023-nya hancur 🍃karena cedera b♛ahu parah yang dideritanya pada putaran pertama.

Di pertengahan musim🏅 ini, motornya sudah disebut-sebut untuk Martin atau Marquez pada t🦂ahun 2025.

Bastianini t♓elah berkomitmen ღuntuk KTM tahun depan, bersama Maverick Vinales di tim Tech3 yang akan memiliki material pabrik.

"Pa♎da awalnya tidak akan mudah untuk mengganti moto🌟r setelah sekian lama, untuk mengubah segalanya sedikit," kata Bastianini.

“Tetapi saya yakin bahwa masa depan yang b♕aik menanti saya dan bahwa saya bisa bersaing, setelꦚah memiliki rekan setim yang kuat seperti Pecco, yang telah membuat saya banyak berkembang dari berbagai sudut pandang.

"Namun hal yang sama berlaku u🌠ntuk Jorge dan Marc, yang telah memberi saya kesulitan dan membuat saya berkembang. Saya meras🌃a menjadi pebalap yang lebih baik dan saya harap saya dapat membuktikannya."

Read More