Quartararo Terlalu Konsisten, Bagnaia Tidak akan Menyerah

Meski harapan Francesco Bagnaia untuk gelar tipis karena defisit 52 poin dari Fabio Quartararo yang sulit dikejar dengan tiga balapan tersisa, pembalap Ducati itu tidak akan menyerah.
Francesco Bagnaia, Fabio Quartararo, MotoGP, Grand Prix of the Americas 2 October 2021
Francesco Bagnaia, Fabio Quartararo, MotoGP, Grand Prix of the Americas 2 October 2021
© Gold and Goose

Meskipun meraih dua kemenangan dan saꦬtu finis kedua sejak Aragon, Francesco Bagnaia masih tertinggal 52 poin dari pimꦺpinan klasemen MotoGP, Fabio Quartararo.

Sejak putaran kedua di Austria, ﷽di ma🐬na ia selesai P2 di Red Bull Ring, Bagnaia menjadi pencetak poin tertinggi selama lima ronde terakhir, di mana ia hanya sekali tidak naik podium di Silverstone.

Pecco juga mengalahkan Quartararo pada tꦗiga dari lima balapan tersebut, termasuk pertarungan brilian keduanya di Misano. Namun, progres pembalap Ducati itu tidak cukup untuk benar-benar mengancam Quartararo karena hanya tersisa 7🅘5 poin maksimal yang bisa diperebutkan.

Quartararo memiliki kesempatan pertamanya mengklaim gelar🔥 di Misano akhir pekan depan, namun Bagnaia akan mencoba untuk memperpanjang nafasnya dalam pertarungan gelar mengingat hasil baru-baru ini di Sirkuit Misano.

Bagnaia sendiri menolak untuk menyerah dalam pertarungan gelar, meski ia menyadari konsistensi yang ditunjukkan oleh Quartararo membuatnya sadar gelar ♎bisa dikunci baik itu di Misano atau ꩲPortimao.

"Tentu saja saya tidak akan menyerah, tetapi Fabio tahun ini pasti telah melakukan pekerjaan yang hebat," Bagnaia🌟 mengomentari peluang gelarnya musim ini. "Dia adalah yang tercepat di awal dan yang paling konstan.

“Jadi, dia benar-benar pe☂balap yang hebat. Dia𝓰 akan memiliki kesempatan untuk menang dan kami tahu di mana kami kehilangan poin.

“Pada bagian terakhir musim ini, tiga atau em💟pat balapan terakhir kami melakukan pekerjaan yang sangat bagus. Kami berkembang, kami belajar dan saya pikir kami lebih kompetitif.”

Read More