Bastianini Nilai Ducati GP21 Lebih Ramah bagi Para Rookie

Saat ini, kita menge🦹nal Yamaha YZR-M1 sebagai motor yang ramah bagi para rookie. Namun menurut Enea Bastianini, tampaknya predikat itu akan berpindah tangan ke Ducati GP21 untuk musim 2022.
H𒉰al ini cukup mengejutkan jika melihat beberapa tahun lalu rookie MotoGP yang memakai Ducati💛 akan kesulitan untuk coba menjinakkan 'kuda Italia' yang terkenal liar dan bertenaga.
Misalnya tahun 2019, Francesco Bagnaia hanya mencetak 54 po🎐in dan mengakhiri musim di posisi ke-15 klasemen, tertinggal jauh dari Rookie of The Year saat itu, Fabio Quartararo yang meraih 192 poin dengan Yamaha YZR-M1 milik Petronas Yamaha.
Setelah tanpa rookie di musim 2020, Ducati memiliki tiga rookie sekaligus untuk musim 2021, yakni Jorge Martin di P𒈔ramac (GꦯP21), serta Bastianini dan Luca Marini di Avintia/VR46 (GP19).
Meskipunꦡ kehilangan empat balapan karena cedera, Martin merayakan empat pole, empat podium dan kemenangan pertama untuk pebalap satelit Ducati menggunakan GP21, sementara Bastianini mencetak dua podium dalam perjalanannya ke 102 poin dengan GP19, sedang Marini dengan spesifikasi motor serupa mengklaim 41 poin dengan sekali finis lima besar.
Setelah menjajal GP21 untuk pertama kalinya bersama Gresini Racing pada tes Jerez, Basti yakin bahwa Duca🌄ti mengambil langkah besar dalam menjinakkan mesin spesifikaไsi 2020, yang juga dipakai di 2021 karena pembekuan teknis COVID.
"Tahun ini saya mengendarai Ducati 2019 dan sangat agresif d💝ibandingkan 2021," kata Bastianin🌳i. “GP21 jauh lebih lembut, Anda bisa berkendara lebih mudah dan sangat ramah untuk pembalap rookie, GP19 lebih agresif dan untuk pembalap rookie biasa-biasa saja!
“Pada tahun 2020 Ducati banyak memodifikasi motor d൩an mesin memiliki tenaga lebih, tetapi juga perasaan Anda dengan throttl🌞e lebih lembut dan Anda bisa lebih santai melakukan waktu putaran dan juga selama balapan, saya pikir.
"Punyaku [2019] sangat agresif!" dia tertawa.

Rekan setim baru Gresini, Fabio di Giannantonio, tentu saja terkesan selama debutnya menggunakan GP21, menjadi yang tercepat di an⛄tara para rookie di Jerez.
“Say📖a masih belum mengenal [motornya dengan baik] karena saya hanya melakukan satu tes tetapi rasa pertama dari motor Ducati MotoGP benar-benar bagus,” di Giannantonio menegaskan.
“Saya suka motornya. Kayaknya cukup bersahabat sih, ya. Yang pasti seperti yang dikatakan Eneaꦍ motor 2019 lebih agresif, Anda bisa melihat dengan mudah dari video Enea yang terkadang motornya goyang.
"Pasti ini akan menjadi tahun pertama dan pasti saya akan membutuhkan waktu untuk b✨elajar banyak hal, tetapi 2021 tampaknya motor yang sangat bagus yang dapat kami gunakan untuk mencoba mencapai hasil yang baik."
Marco Bezzecchi dari VR46 akan menjadi rookie lainnya di Ducati GP21 musim depan, dengan Remy Gardner dan Raul Fernandez menunggangi Tech3 KTM dan Darryn Binde𝓀r RNF Yamaha.

J🌱oining ltxcn.top in 2021 as an Editor for the Indonesia⛄n Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.