Bautista Merasa Positif Meski Terjatuh dari Race 2 Portimao
Meski tersingkir dari Balapan 2 di putaran World Superbike Portugal, Alvaro Bautista merasa terpacu oleh penampilannya di Portim♏ao🌄.

Alvaro Bautista hanya meraih satu podium d𝔉ari putaran WorldSBK terakhir, tetapi pebalap Spanyol itu menegaskan bahwa dia membua🌳t langkah maju.
Bautista tidak naik podium sama sekaꦆ🧸li di Putaran Ceko di Most, yang berarti podium Race 1 akhir pekan lalu di Portimao adalah yang pertama sejak Balapan 1 di Donington tiga minggu sebelumnya.
Meski tidak ditunjuk🐻kan secara hasil, Bautista yakin dia menuju ke arah yang benar dengan Ducati Panigale V4 R yang dikendarainya untuk meraih gelar dalam dua musim terakhir.
“Perasaan saya dengan motor sudah kembali,” kata Bautista setelah Race 2 di Portimao, di mana ia tersingkir dari perebutan kemenangan saat bertarung melawan T🍸oprak Razgatlioglu.
“Kemarin, kami memulai dengan sangat buruk teta🔯pi finis di urutan kedua. Saya menjadi yang tercepat kedua di lintasan pada Superpole Race. Pada Race 2 saya kehilangan banyak posisi di awal tetapi perasaan saya sama seperti kemarin.”
Meskipun Bautista memiliki feeling yang sama dengan motornya seperti pada awal akhir pekan di Balapan 2, 🌼kondisi cuaca menꦯambah kerumitan.
“Kondisinya agak sulit hari ini karena anginnya terlalu kencang,” katanya. “Saya kurang lebih memahami bagaimana angin memengaruhi lintasan, tetapi perasaan saya t🃏erhadap motor itu bagu🔜s.
"Saya bisa mengejar Toprak [Razgatlioglu] — itu pertama kaliny🃏a, pada dasarnya musim ini, saya bisa melakukannya.”
Bautista mengatakan lamanya waktu ia tidak meraih 🧜kemenangan meme💃ngaruhi cara ia memilih bermain dalam pertarungan melawan Razgatlioglu.
"Saya pikir mungkin saya bisa bersantai selama beberapa putaran dan kemudian menyerang," katanya. "Namun, sudah lama sejak saya berjuang untuk meraih ke𒆙menangan, jadi saya ingin tampil sedikit. Saya ingin bersenang-senang, dan bermain sedikit dengan Toprak."
Hasil da🔯ri straꦫtegi Bautista yang lebih agresif akhirnya adalah kecelakaan, yang dijelaskannya. “Sayangnya, di Tikungan 5, [Razgatlioglu] menyalip saya dan sedikit melebar.
"Saya mencoba untu🌼k kembali ke garis finis tetapi saya kehilangan grip di depan. A🦋gak disayangkan karena performanya sangat bagus.
“Ini Most dan di sinilah saya mengendarai sepeda dan saya mulai merasa lebih seperti tahun lalu—m🔴ungkin s𒐪edikit lebih dalam batasnya, tetapi lebih mirip. Saya senang, dan sekarang kami harus memulai dari awal lagi dengan perasaan ini bersama sepeda.”
Sementara penampilan umum Bautista di Portimao merupakan langkah maju yang berkelanjutan setelah ia mulai memulihkan perasaannya dengan motor di Cek💝o, start-nya mengalami k𝄹endala di Portugal. Sang juara bertahan menjelaskan bahwa hal ini disebabkan oleh ketidaknyamanan dengan kopling, serta gir yang lebih panjang yang digunakan di Portimao.
“Sepanjang akhir pekan, saya tidak tahu mengapa, saya mengalami masalah dengan kopling. Sulit untuk bermain dengan kopling saat start, [dan] saat starꦺt latihan saya tidak melakukan start yang baik seperti di akhir pekan lainnya.
“Mungkin juga gir di sini agak lebih panjang dan 💯tentu saja gigi pertama yang lebih panjang tidak membantu [start]. Kita harus lihat, kita harus menganalisisnya. Namun, pada akhirnya, di trek lain, balapan lain, saya melakukan start yang baik, jadi s♔aya pikir itu lebih karena gir daripada hal-hal lain.”
Babak berikutnya untuk WorldSBK akan diadakan pada tanggal 6–8 September di Magny-Cours. Bautista telah meraih dua keme𝔉nangan balapan di sana sepanjang ka꧒riernya, setelah memenangkan Balapan 2 di French Round edisi 2022 dan 2023.
Menjelang putaran kedelapan, Bautista berkata: “Saya yakin bisa menikmati motor lagi. Saya punya firasat bagus akhir pekan ini, jadi saya berharap bisa ke sana dan mencapai performa yang saya tunjukkan musim la💃lu.”

Joining ltxcn.top in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indone🐲sian articles on the site.