Verstappen Memilih Ayahnya sebagai Rekan Setim Impian di F1

Max Verstappen memilih untuk tidak menyebut Ayrton Senna atau Michael Schummacher ketika ditanya siapa rekan setim impiannya di F1, itu adalah ayahnya, Jos.
Max Verstappen (NLD) Red Bull Racing in the post qualifying FIA Press Conference. Formula 1 World Championship, Rd 14,
Max Verstappen (NLD) Red Bull Racing in the post qualifying FIA Press Conference. Formula 1…

Verstappen juga tidak menyebut rekan setimn🌳ya saat ini, Sergio Perez - atau mantan rekan setimnya Daniel Ricciaꦦrdo - dan tentu saja tidak menyebut nama rival seperti Lewis Hamilton atau George Russell.

Menariknya, ia justru menyebut ayahnya, Jos, sebagai rekan setim impiannya jika bisa membawa seseorang kemba𝓀li ke usia balapan mereka.

Remote video URL

“Bagi saya pribadi? Tim impian? Jika saya bisa membawa orang kembali ke [usia] balapan normal mereka, itu adalah ayah saya,” kata Verstappen kepada Sky. “B🔴agi saya, secara pribadi, itulah tim impian saya.”

“Kariernya t🐽idak berjalan sesuai rencana. Itu punya banyak potensi. ♒Dia tahu apa yang salah.”

Jos Verst🉐appen membalap dalam ♋delapan musim F1, dalam tiga periode, mewakili Benetton, Simtek, Footwork, Tyrrell, Stewart, Arrows dan Minardi.

Pada tahun debutnya tahun 🌱1994, dia berkendara bersama Schumacher untuk Benetton.

Jos bisa saja membal𓄧ap dengan tim pabrikan Honda karena dia sempat menjadi ujung tombak dari proyek tersebut pa🎀da tahun 1999, namun dibatalkan setelah Techincal Director Harvey Postlethwaite meninggal dunia.

(Kiri ke R ): Max Verstappen (NLD) Red Bull Racing dan ayahnya Jos Verstappen (NLD) merayakan kemenangan Dunia Konstruktor
(Kiri ke R ): Max Verstappen (NLD) Red Bull Racing dan ayahnya Jos Verstappen (NLD) merayakan…

Jos Verstappen kini hadir di paddock sebagai kekuatan pendorong di balik kenaikan put꧙ranya.

“Dia tahu sangat penting untuk memiliki orangꩲ-orang yang tepat di sekitar Anda, sejak usia muda, untuk membimbing Anda ke arah yang benar. Itu yang dia lakukan terhadap saya,” kata Max.

“Dari apa yang terjadi dalam kariernya, dari apa yang salah, dia berusaha mencegah saya🐬 melakukan hal yang sama.

“Itulah mengapa dia mempersiapkan saya dengan c𝓡ara yang sangat profesional sejak usia muda🐎 agar siap menghadapi skenario tertentu.”

Read More