Penasihat Motorsport berusia 80 tahun itu telah mengklarifikasi masa depannya𒉰 dalam pertemuan dengan para bos untuk mengaꦆkhiri rumor bahwa dia keluar dari tim dominan F1, lapor .

Marko sebelumnya mengindikasikan ♔bahwa segala sesuatunya telah dia🐻tur agar dia dapat melanjutkan setelah kontrak lamanya berakhir pada akhir tahun 2023:

Ditanya tenta⛦ng 𒁏tekanan dari kalender 24 balapan tahun ini, Marko mengatakan kepada : “Ya, ya. Tapi itu bukan stres bagi saya.

“Jika♊ saya berkata: '🌸Gila apa yang terjadi pada saya!', itu akan sulit.

“Tetapi saya berkata pada diri sendiri: Austral𝔍ia itu indah, saya menantikan perjalanan ke Melbourne.

“Dari Jumat, jam 1𓆏1 pagi, hingga Minggu malam, saya mela♓kukan tugas saya untuk Red Bull Racing, dan saya senang melakukannya.”

Konfirmasi ini mementahkan rumor yang berkembang sep♊anjang 2023 bahwa Marko akan meninggalkan Red Bull.

Selain isu pertengkarannya dengan Horner, dia juga memicu kontroversi dengan komentar bernada rasis tentang pembalapnya ꩵSergio Perez, meski pada akhirnya meminta maaf.

Memutuskan apakah Perez memperta𒅌hankan kursinya di Red Bull, atau Daniel Ricciardo dari AlphaTauri yang mengambil alih, adalah salah satu keputusan besar yang🦋 akan diambil Marko tahun ini.