Marini Kecewa Telah Melewatkan Peluang di Sprint Race

Memulai dari pole untuk pertama kalinya dalam karirnya di kelas utama, Marini disusul di tikungan kedua oleh Maverick Vinales sebelum akhirnya pemenang balapan Jorge Martin juga mendahuluinya beberapa lap kemudi🗹an.
Namun meski begitu, Marini tetap kuat sepanjang b🌄alapan saat ia mulai melakukan serangan balik ke arah Martin.
- Alasan Marquez Jagokan Martin untuk Ge𓄧lar MotoGP 2023
- Bezzecchi: Semua Otot Saya Berada dalam Situasi yꦅang Buruk
Dengan kemenangan di depan matanya, Marini bersiap untuk bergerak di lap terakhir, sebelum kesalahan di 📖Tikungan 13 memupusℱ peluangnya.
Marini🐼 berhasil meraih finis kedua dengan nyaman yang membuatnya 'bangga' usai berkompetisi denga🌟n cedera tulang selangka.
“Bangga sepanjang hari,” kata💦 orang Italia itu. “Sejak tes Misano saya merasa hebat dengan motornya. Saya membuat langkah maju yang besar, tetapi kemu﷽dian saya memutuskan untuk mematahkan tulang selangka saya di bagian terburuk musim ini.
“Saya mempersulit segalanya dan ini sangat disayangkan karena saya merasa baik-baik saja. Hari ini motorny𝔍a bagus dan mampu menang tetapi kondisi saya tidak bagus.
“Dari lap keempat sangatꦬ sulit di tikungan kiri. Untuꦅngnya di sini kami tidak memiliki banyak sudut kiri.
“Kita lihat saja besok karena ini akan menjadi balapan yang benar-benar berbeda. Strategi saya akan sangat berbeda karena hari ini sayꩲa tahu saya bisa memberikan𝓀 tekanan pada tubuh saya hingga 100%, namun besok kami harus mengaturnya.”
Dengan Grand Prix yang akan mencakup 14 lap lagi, Marini mengakui strateg🧜inya harus berbeda dibandingkan saat sprint.
“Sekarang saya merasa tidak enak badan. Saya ingin pergi ke kola🐼m renang sesegera mungkin dan melakukan fisioterapi untuk mencoba beristirahat," lanjutnya.
“Besok akan sangat sulit. Bagian belakang Medium akan sedikit membantu saya karena saat Anda berkendara dengan ban belakang yang keras, tekana♍n pada tubuh Anda berkurang, karena cengkeramannya sangat rendah.
“T🧸etapi dengan lebih banyak lap, itu akan 🏅sangat sulit jadi strateginya adalah tidak terlalu membebani tubuh saya karena saya ingin tiba di Phillip Island dalam kondisi baik.
Kesalahan Tikungan 13 'disayangkan'
Rekan setimnya Marco Bezzecchi telah menjadi berita🥃 utama sejauh m♒usim ini, dan memang demikian karena penampilannya yang menakjubkan.
Namun sprint di Mandalika sepertinya menjadi peluang Marini setelah meraih pole dan menjadi penantang sepanjang balapan 13 l🍰ap tersebut.
Setelah melihat Martin🌸 kesulitan mendapatkan grip belakang, Marini mendekat lebih dari enam persepuluh dalam dua lap sebelum kesalahannya.
Marini menambahkan: “Saya mel꧑ihat Jorge kesulitan dengan ban dan ingin meluangkan sedikit waktu, tetapi saat memasuki Tikungan 13, suhu ban belakang saya s▨angat tinggi karena saya banyak berputar di tikungan sebelumnya.
“Saat saya masuk dengan rem belakang yang terlalu banyak, saya kehilangan bagian belakang. Saya kehilangan satu detik dan itu sangat disayangkan karena mungkin saya bisa mencoba melaku🅠kan hal tersebut pada lap terakhir.”

Joining ltxcn.top in 2021 as an Editor for the Indones🌼ian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.