Bezzecchi Menikmati 'Satu atau Dua Bir' setelah Mandalika

Namun pembꦐalap VR46 Ducati itu tidak hanya kembali ke trek, tetapi juga tampil heroik dengan finis P3 di Sprint Race ๊dan P5 saat balapan. Itu total memberinya 18 poin dari Mandalika, lebih banyak satu poin dari putaran Motegi.
Meskipun ia semakin tertinggal di belakang pemimpin gelar Francesco Bagnaia, Bezzecchi berhasil memangkas defisit poindari Jorge Martin dan menambah keungg♔ulannya atas Brad Binder dari KTM.
Menu🍸rutnya, itu sudah lebih dari c✃ukup untuk mendapatkan bir pasca-balapannya.
“Saya sudah punya satu atau dua. Yang pasti saya akan mendapatkan lebih ཧbanyak,” Bezzecchi menyeringai. “Pesta lalu tidur besok!”
- Kesalahan Satu Me💫ter yang Terbukti Mahal untuk⛎ Martin
- Kemenangan Mand🥂alika 'Berarti Banyak Hal' untuk Bagnaia
- Quartararo Sebut Podium Mandalika "Yang Terbaik Tah𒁏un ini"
Meskipun podium Sprint-nya, hanya enam hari setelah dua pelat dimasukkan ke bahunya, merupakan pencapaian besar, Bez♌zecchi tahu balapan penuh 27 lap hari Minggu akan menjadi ujian fisik yang lebih melelahkan.
“Rencana saya pada awalnya adalah bersikap konservatif. Masalahnya adalah di MotoGP saat ini, ketika Anda terlalu konservatif di lap pertama, Anda akan diperlakukan seperti orang bodoh!” kata Bezzecchi, yang turun dari posisi kesembil🗹an di grid ke posisi 13 pada akhir lap pembuka.
“Saya sedikit terlambat untuk menjalankan rencana saya, namun setelah saya melihat bahwa saya bisa pulih, saya tidak terlalu panik. Saya tetap mencoba mengatur ban karena saya tahu pada akhirnya saya akan membutuhkan g♓rip. Dan untungnya, saya cepat pada akhirnya. Jadi tidak bisa mengeluh.”
Bezzecchi menempati posisi keenam dari tahap tengah d💃an seterusnya, kemudian merebut posisi kelima dari Brad Binder di lap terakhir. Pemain berusia 24 tahun itu menjelaskan bahwa pelat itu sendiri bukanlah masalah yang paling menyakitkan, meski memang terasa ཧ'aneh'.
“Saya punya sedikit waktu setelah balapan untuk pulih, tapi sejujurnya saya merasakan banyak rasa sakit. Bu✤kan di tulang sel♐angka, tapi sekelilingnya,” ujarnya.
“Saya merasakan sakit di bahu saya, di seluruh otot leher. Tapi tulang selangkanya baik-baik saja. Piringnya saja sudah menimbulkan p🔴erasaan aneh bagiku karena aku belum pernah punya plat sebelumnya.
“Tapi seܫtidaknya saya melakukan balapan dengan baik jadi tida🌃k bisa mengeluh,” katanya. "Saya sangat senang.
“Tentu saja itu tidak mudah, tapi kami bekerja sangat baik di kandang sen❀diri dan juga di sini tim saya melakukan pekerjaan luar biasa.”

Balapan panjang di Mandalika juga menghadirkan plot-twist menar🏅ik dengan Francesco Bagnaia, menang dari posisi ke-13 di grid, dan Jorge Martin, yang terjatuh dari posisi terdepan sehingga membuatnya kehilangan keun🎐ggulan klasemen.
Melihat kontrasnya peruntungan kedua rival dalam pertarungan gelar, Bezzecc🔜hi mengatakan:
“Saya pikir Jorge dan Pecco sama-sama kuat. Pecco sudah menjadi juara dunia, tapi Jorge berada dalam kondisi yang fantastis.꧃ Terkadang membuat beberapa kesalahan adalah hal yang wajar. Pecco melakukannya beberapa balapan lalu dan Jorge melakukannya hari ini.
“Sejujurnya, ketika saya melihat Jorge terjatuh, saya tidak tahu bahwa Pecco sudah hampir memimpin. Tapi setelah beberapa lap saya melihat di layar lebar bahwa Pecco menjadi yang pertama dan saya tahu dia akan menang. Karena dia sangat b👍agus 🍃dalam situasi seperti ini.
“Tapi yang pasti, Jorge akan bangkit ke🀅mbali dan saya berharap juga bisa berada di sana di Phillip Island.”
Bezzecchi kini hanya punya waktu empat hari untuk pulih sebelum latihan d💞imulai di Australia.
“Saya akan mencoba untuk mendapatkan tubuh saya dalam kondisi yang baik. Yang pasti saya tidak akan berada dalam kondisi 100% karena tidak mungkin hanya dalam empat hari. Namun fisik Phillip Island sedikit lebih buruk dibandingkan di sini. Pengereman yang tidꦉak terlalu keras, itulah titik di mana saya paling kesulitan. Jadi saya pikir saya bisa cepat.”
Rekan setimnya Luca Marini, juga kembali dari patah tulang selangka, terjatuh setelah mendapat kontak d🍨ari Brad Binder dan kemudian pensiun.

𝄹Joining ltxcn.top in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site💃.