Rossi Sebut Pembalap Ducati "Merasa Dikhianati" oleh Perekrutan Marc Marquez
“Tidak mengherankan bagi saya jika mereka menganggap pilihan Marquez s🎶ebagai lelucon”

Legenda MotoGP Valentino Rossi mendu🐬ga sejumlah pebalap Ducati "merasa dikhianati" oleh keputusan Ducati merekrut Marc Marquez ke tim pabrikannya untuk tahun 2025.
Dalam langkah yang mengejut🦩kan pasar pembalap di awal Juni, Ducati mengumumkan bahwa Marquez akan bergabung dengan Francesco Bagnaia di tim pabrikan setelah juara dunia delapan kali itu menolak motor pabrikan di Pramac.
Ducati awalnya memilih untuk mempromosikan Martin, yang akhirnya membelot ke Aprilia untuk tahun 2025 ketika diberitahu tentang perubahan rencana mereka selama akhir pekan Grand Prix I𝄹talia.
Keputusan Ducati saat itu dianggap membuat marah kubu Valentino Rossi, karena Bagnaia merupakan produk Akademi VR46, dan ia memiliki rivalitas panjan🦂g dengan Marquez menyusul sejumlah insiden, yang paling terkenal Sepang 2015.
Dalam wawancara dengan L'Equipe, Rossi membe🦹rikan pendapat kritis mengenai masalah terseb🐻ut.
“Saya belum selesai memahaminya,” dia memu🥃lai. “Ducati memiliki sistem yang menarik, dengan piramida yang memungkinkan pengendara muda untuk maju.
"Begitulah carౠa Pecco dibesarkan, dan baik Martin maupun Marco Bezzecchi juga menantikannya. Dan tiba-tiba Ducati memutuskဣan untuk mendatangkan Marc.
"Wajar s𝓀aja jika [para pembalap] merasa dikhianati. Dari satu momen ke momen berikutnya, mereka tidak lagi diperhitungkan, jadi tidak heran mereka menganggap pilihan Marquez sebagai lelucon."

Rossi yakin Bagnaia mampu melawan Marquez dengan mesin yang seta🅺ra pada tahun 2025 dan tidak membutuhkan kehadiran #93 sebagai rekan setim untuk membuktikan kualitasnya sebagai juara MotoGP.
“Pecc🌌o sudah siap,” imbuh Rossi. “Dia membuat p🍬erbedaan dan berhasil meningkatkan standar.
“Dia adalah juara dunia dua kali dan sedang bertarung untuk gelar ketiga, tetapi menurut saya, dia tidak membutuhkan Marc di dalam pitbox untuk membukti𒁏kan bahwa dia adalah nomor satu.”
Promosi Marquez ke tim pabrikan membuat Pramac pindah ke Yamaha untuk menjadi tim satelit mereka tahun depan, dengan skuad V♔R46 milik Rossi sekarang mendapatkan dukungan pabrikan Ducat🌠i untuk Fabio Di Giannantonio.
Anak didik VR46, Beꦓzzecchi, juga akan bergabung dengan Martin di tim pabrikan Aprilia tahun 🅺depan.

Joining ltxcn.top in 2021 as an Editor for the Indonesian 🌠Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.