Tes Jerez: Vinales, Rossi merasa butuh kecepatan (top)

'Hari ini kita melihat lagi kita 10k [turun] pada kecepatan tertinggi dibandingkan dengan Ducati,' kata pemimpin tes MotoGP Jerez Maverick Vinales. 'Jaraknya sangat besar' tambah rekan setimnya, Valentino Rossi.
Vinales, Rossi merasa butuh kecepatan (atas)

Maverick Vinales dan rekan setimnya Vꦍalentino Rossi bersatu dalam mendesak Yamaha untuk meningkatkan kecepatan tertinggi dari mesin M1 tahun depan pada penutupan pengujian MotoGP 2019.

Vinales telah menempatkan prototipe Yamaha terbaru - termasuk kerangka baru, kotak udara, d🐭an mesin - di atas timesheets selama tes pasca-musim di Valencia♏ dan sekarang Jerez.

Namun, kelemahan terbesar motor tetap pada kecepatan tertinggi dan tidak ada pebalapꦦ pabrikan yang merasa yakin bahwa evolusi ketiga dari powerplant 2020 membuat keuntunඣgan yang cukup besar melawan Honda dan Ducati.

"Perasaannya bagus. Waktu putarannya🅠 ada. Tapi sekali lagi… jika kita tidak memulai lebih dulu, kita akan mendapat masalah!" Kata Vinales, mengacu pada sulitไnya mencoba melawan motor yang lebih cepat di jalan lurus.

𒉰“Yamaha bekerja sangat keras, tapi hari ini kami melihat lagi kami 10k [turun] pada kecepatan tertinggi dibandingk💖an dengan Ducati. Jadi kami harus bekerja lebih keras.

“Pastinya di banyak area lain kami cukup kuat, tetapi ma🅰sih di titik lemah, k🐠ami berada di level yang sama sekarang.

"Mungkin kami sedikit meningkat di trek lain tetapi🐼 di sini di Jerez sama [perbedaan kecepatan tertinggi]. Jadi kami perlu terus berkonsentrasi dan melihat apa yang bisa kami lakukan untuk tes berikutnya di Sepang."

Sementara Vinales menetapkan lap terbaik pada ✃tes pada hari pertama, Rossi memperbaiki diri sebelum hujan datang pada hari kedua, meskipun finis di urutan kesebelas secara keseluruhan dan 1,221 dari pembalap Spanyol itu.

Setelah itu, pelatih asal Italia itu menyuarakan kekhawatiran rekan setimnya tentang kecep♛atan.

"Bagi saya, mesin baru sedang dalam perꦗjalanan yang baik, tetapi jaraknya masih sangat besar karena jika Anda kehilangan 9-10km / jam di Jerez, saat Anda memiliki trek dengan lintasan lurus yang sangatܫ panjang itu sulit," dia memperingatkan.

"Kami merasakan sesuatu [dari mesin baru] tetapi ♒kami memb𝔍utuhkan lebih banyak. Saya berharap Yamaha dapat sedikit meningkat untuk tahun depan."

Meski demikian, Rossi terpacu oleh performa Vinales plu⛄s penampilannya sendiri di pagi terakhir.

"Bagi say𝐆a, Maverick selalu fantastis dalam tes… mampu [mendorong] lebih dari semua pembalap lain. Ini berarti motornya bagus," kata Rossi.

“Jadi dari satu sudut pandang kami senang𝄹, tapi kami harus tetap berkonsentrasi karena kami memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan sebelum musim depan.

"Dan bagi saya pribadi, kemarin kami bekerja lebih banyak pada pengaturan, kami mencoba beberap🐠a hal berbeda, tetapi saya tidak senang. Tapi hari ini, dalam sepuluh lap, saya sudah bagus. Saya setengah detik dari wak♉tu lap terbaik tapi lebih dekat dari kemarin.

"Sayang sekali tentang cuaca karena kami memiliki pekerjaan yang harus dilakukan untuk membu🙈at perbandingan antara motor baru dan motor lama… T🌳api setelah hujan kami melakukan beberapa perbaikan dengan motor baru saat basah. Tidak terlalu buruk."

Versi terakhir dari mesin Yamaha 2020 diharapkan akan dikiri💟mkan untuk pengujian berikutnya di Sepang pada bulan Februari.

Mesk🐎i demikian, direktur tim Yamaha Massimo Meregalli mengingatkan tidak mungkin ada lan♎gkah radikal.

"Pembalap selalu me🍒ncari lebih banyak🙈. Tapi yang kami cari adalah meningkatkan kehalusan, dan kami berhasil. Dan untuk meningkatkan kecepatan tertinggi, dan kami berhasil," kata Meregalli.

"Saya pikir area di mana kami harus mencoba melakukan langkah lain adalah kecep🍰atan tertinggi dan k⛎ami berharap kami dapat menerima pembaruan di Sepang.

"Tapi basis mesin untuk tahun dওepan kurang lebih yan♋g ini."

Pembalap Satellite Petronas Yamaha Fabio Quꦅartararo dan F🐓ranco Morbidelli, yang menerima mesin terbaru tetapi bukan sasis atau airbox baru, tercepat keempat dan ketujuh di Jerez.

Read More