Morbidelli Anggap Grand Prix Amerika sebagai 'Pra-Musim'

Kondisi COTA yang berat membuat balapan Mo🗹toGP kedua Franco Morbidelli sebagai pebalap Monster Yamaha terbukti lebih sulit dari yang pertama.
Absen sejak Juni karena operasi lutut, Morbidelli telah kembali untuk melakukan debut dengan tim pabrikan di Misano, di mana ia finis di urutཧan ke-18 dan terpaut +36 detik dari pemenang balapan.
Tapi itu meningkat menjadi finඣis P19 dan terpaut 50 detik di Texas karena trek yang panjang, menantang dan bergelombang menjadi tantangan sendiri bagi Morbi, yang memulai balapan dari P13 tetapi memudar terus kembali ke tempat terakhir.
“Balapannya sangat, sangat sulit,” Morbidelli mengakui. “Saya tidak dalam kond🎉isi untuk tampil penuh di balapan karena trek ini sangat menuntut tubuh dan saya masih dalam pemulihan, dဣan 20 lap di sini dengan kondisi fisik saya sangat sulit. Pada titik tertentu saya hanya mencoba untuk mendapatkan sepeda sampai akhir.
“Pada awal🌱 balapan, ketika saya masih mampu, saya ingin sedikit🌃 mendorong dan membuat beberapa kilometer lagi untuk belajar dan beradaptasi lebih banyak dengan motor. Kami mendapat beberapa informasi menarik yang dapat kami analisis, dan kami dapat melakukan sesuatu. dengan itu untuk Misano.
“Akhir pekan GP berikutnya adalah tiga minggu, jadi saya akan memiliki lebih banyak w♍aktu untuk pulih dan bersiap untuk balapan itu. Ini positif, dan secara keseluruhan ini adalah akhir pekan ya🐷ng positif. Kami lebih memahami arah mana yang harus diambil.
"Tentu s🌳aja, hasilnya tidak seperti yang kami inginkan, tetapi ini seperti pramusim bagi kami. Kami harus melihatnya dengan cara ini. Kami sedang mengumpulkan data menarik untuk balapan berikutnya."
Direktur tim Massimo Meregalli menambahkan: "Franky benar-benar menderita karena dia masih dalam pemulihan. Hasilnya tidak benar-benar menghargai kerja keras yang dia lakuꩲkan dan peningkatan yang dia dan krunya lakukan selama akhir pekan, tapi begitulah adanya untuk saat ini. Kami yakin dia akan merasa jauh lebih baik lꦚagi setelah istirahat dua minggu sebelum balapan akhir pekan Misano 2."
Sementa𓆏ra rekan setim Morbidelli, Fabio Quartararo, sekarang memiliki satu tanga🎀n dalam perebutan gelar pebalap, Ducati secara tipis menyalip Yamaha untuk memimpin kejuaraan dunia konstruktor dan tim, yang berarti poin apa pun yang dapat dicetak Morbidelli dalam tiga putaran terakhir bisa menjadi vital. .

Joining ltxcn.top in 2021 as an Editor for t🍌he Indonesian Edition, Dღerry oversees most of the Indonesian articles on the site.