Aleix Espargaro Tekankan Pentingnya Bobot Pembalap MotoGP

Sebagai salah satu pembalap tertinggi di grid MotoGP, Aleix Espargaro merasa akan kehilangan akselerasi nyata jika dia lebih berat 3-4 kg lagi.
Aleix Espargaro , Sepang MotoGP test, 5 February 2022
Aleix Espargaro , Sepang MotoGP test, 5 February 2022
© Gold and Goose Photography

Dengan tinggi 180cm, Aleix Espargaro adalah salah satu pebalap tertinggi di MotoGP. Hal ini 🌳membuatnya bekerja lebih keras dari kebanyakan orang untuk menemukan kompromi antara bobot badan minimum dan otot yang cukup untuk bermanuver selama balapan.

“Ini sangat penting,” kata pebalap yang memberi Aprilia RS-GP podium pertama di Silverstone tahun lalu. “Saya melihat di masa lalu dengan rekan satuཧ tim saya, bahkan jika kami memiliki 300 hp, pada akhirnya itu adalah mesin yang harus mꦗemindahkan beban.

“Jika Anda memiliki tenaga yang cukup untuk menangani motor dengan berat 60kg lalu mengapa Anda harus menimba💮ng 70? Tetapi untuk menemukan kompromi i♐ni tidak mudah.

"Untuk pebalap di bawah 175cm itu mudah. Mereka bisa pergi ke gym dan memiliki lebih banyak kekuatan. Tapi untuk pebalap lebih d𓄧ari 180 sangat sulit untuk menemukan keseimbangan ini.

"Saya 65kg sekarang. Tapi saya tidak bisa melakukan beban apa pun di g🥃ym karena jika saya melakukannya sangat muda🔯h untuk mencapai 68-69kg, maka Anda mulai kehilangan akselerasi dan performa."

Pembalap Spanyol itu mena꧃mbahkan bahwa dia memandang olahraga berat yang ekstrem sebagai kontribusinya pada pencarian tak berujung untuk lebih banyaඣk tenaga kuda.

"Untuk memiliki keཧkuatan da✃n tetap ramping itu tidak mudah, tetapi ini adalah tugas kami," katanya. "Ketika saya mendorong para insinyur untuk memiliki lebih banyak tenaga kuda, saya tahu itu juga tidak mudah bagi mereka. Saya mencoba yang terbaik, mereka mencoba yang terbaik."