Rea Penasaran Mengukur Kemampuannya di Paddock MotoGP

Dengan kepindahan ke MไotoGP yang terlihat semakin jauh, legenda WorldSBK Jonathan Rea merasa puas meski tidak pernah memiliki🧸 kesempatan nyata untuk bergabung dengan paddock Grand Prix.
Rea, yang menjadi runner-up di bawah Toprak Razgatlioglu di Kejuaraan WorldSBK 2021 - pembalap lainnya yang juga dikaitkan dengan paddock Mo𝄹toGP, telah berbicara soal peluang menyebrang ke paddock Grand Prix, dan mengapa dia merasa pintu itu tertutup.
T🧔idak seperti Razgatlioglu (25), Rea tidak punya banyak wakꦅtu di sisinya karena dia delapan tahun lebih tua dari pria Pata Yamaha itu.
Juara dunia enam kali, pemenang 112 balapan dan 215 podium, tidak diragukan lagi adalah pebalap Superbike terhebat, namun, itu tidak memberinya kepindahan ke MotoGP yang tid🌺ak pernah benar-benar terbuka.
Faktanya, satu-satunya cara Rea menguji dirinya melawan kompetisi Grand Prix adalah saat pembalap MotoGP pindah ke balap Superbike, sesuatu yang tidak mengganggu pengendarᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚᩚ𒀱ᩚᩚᩚa Kawasaki, contohnya adalah Alvaro Bautista dan Scott Redding, yang dia kalahkan untuk kejuaraan pada 2019 dan 2020.
Tentu saja, jika Rea pindah ke MotoGP dan mengha🦩dapi orang-orang🐲 seperti Marc Marquez, Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia, dan jika kita kembali ke beberapa tahun lalu, Valentino Rossi, Jorge Lorenzo atau Casey Stoner pasti akan menjadi tantangan yang lebih besar.
Namun, kesempat🐼an itu gagal terwujud hingga saat ini dan merupakan salah satu yang dirasakan Rea benar-benar 'tertutup', dengan penampilan dua kali di Misano ༺dan Aragon sebagai pengganti Stoner yang cedera.
Berbicara kepada ltxcn.top, Rea berkata: "Tentu saja, aka🐻n menyenangkan untuk mengukur diri saya di sana dan berpotensi melihat level saya dibandingkan dengan pembalap MotoGP.
“Saya berun♈tung mendapatkan kesempatan ꦡuntuk pergi ke sana beberapa kali sebagai pembalap pengganti, tetapi satu-satunya ukuran yang kami miliki adalah ketika pembalap MotoGP datang ke Superbike.
"Tapi itu membandingkan apel d✃engan jeruk. Jadi Anda harus melupakan itu, dan tentu saja, saya benar-benar merasa bahwa pintunya tertutup dan saya puas dengan itu.
“Saya memiliki karir yang hebat𝄹 sejauh ini di Superbike dan saya masih berpikir yang terbai𒈔k belum datang. Saya benar-benar berpikir 2022 akan menjadi musim yang hebat bagi saya dan tim saya.
"Jadi, tidak ada penyesꦰalan tetapi di dunia yang ideal ketika saya berusia awal 20-an atau pertengahan 20-an, akan menyenangkan memiliki kesempaꦓtan itu untuk pergi dan melihat apa yang bisa saya lakukan di paddock itu.
“Dalam beberapa musim terakhir kami setidaknya telah🥃 melakukan tes dengan tim MotoGP di Jerez, tetapi itu tidak terjadi lagi karena kami cukup cepat dan kemudian mendapatkan semua perbandingan.
"Tetapi saya benar-benar 🔯beruntung bahwa orang-orang membicarakan saya dengan cara itu dan berpikir bahwa saya dapat melakukan pekerjaanꦐ dengan baik. Saya beruntung memilikinya dan orang-orang membicarakan saya secara positif."

Joining lꦓtxcn.top in 2021 as an Editor for the Indonesian Edition, Derry oversees most of the Indonesian articles on the site.